Pada saat hari H kita pasang gps tracker, yang mengendarai kendaraan tidak tahu bahwa kendaraan tersebut terpasang GPS Tracker.
Seiring waktu berjalan, terkadang ada pembicaraan yang membuat kita terpancing emosi, sehingga bapak/ibu mengeluarkan kata-kata atau kalimat yang menantang atau membuat pembawa kendaraan tersebut menjadi curiga, jangan-jangan kendaraan yang mereka kendarai sudah terpasang gps tracker.
Kalimat seperti :
– “Tadi ada teman atau tetangga yang melihat kamu di lokasi ini, apakah benar ?”
– “Besok kalau kamu ada kesitu, tolong sekalian belikan ……..”
– “Tadi siang saya ada ke lokasi itu, sepertinya saya melihat ……..”
– Kok sepertinya kebiasaan bapak/ibu yang suka menanyakan “Tadi ada kemana saja?”, mengapa akhir-akhir ini tidak menanyakan lagi ?
– dll
Baca juga : Cara Memilih GPS Pelacak Kendaraan
Pertanyaan seperti diatas yang kadang menurut pembawa kendaraan merasa tidak masuk akal, kok bisa kebetulan sekali dan kok akhir-akhir ini tebakan bapak/ibu tepat ?
Yang intinya lokasi yang kita sebutkan, menyindir lokasi yang mereka lewati dan tebakan kita tepat lokasinya.
Di sinilah awal mula kecerobohan kita, yang tanpa kita sadari, yang memicu pembawa kendaraan mencari akal dan meminta bantuan orang lain untuk mengecek keberadaan alat pelacak di kendaraan tersebut.
Seiring dengan itu, Bapak/Ibu langsung merasa khawatir dan takut gps tracker akan di temukan keesokan harinya.
Singkat kata, cepat atau lambat, alat pelacak tersebut akan di temukan karena kita sendiri yang secara tidak sadar, keceplosan tidak menahan emosi.
Baca juga : Perbedaan Membeli GPS Tracker dan Handphone
Jadi sadarilah, sebelum pembawa kendaraan membawa kendaraan tersebut ke bengkel untuk mengecek keberadaan gps tracker, pemicunya adalah mulut kita sendiri yang kurang sabar dan tidak menahan emosi, membuat orang lain menjadi curiga, dan kita yang mengakhiri semua.
Padahal kita membutuhkan pemakaian gps motor atau gps mobil ini untuk tujuan baik dan jangka panjang.
Jadi bukan posisi penempatan alat gps tracker yang menjadi masalah, tapi diri kita sendiri yang tidak bisa membendung rasa emosi, yang menyebabkan pemasangan gps pelacak kendaraan ini di ketahui.
Jadi jika kita ingin memakai alat gps tracker dengan jangka panjang, terlebih untuk tujuan yang baik, maka jagalah pembicaraan dan selalu bersabar menahan emosi.
Apapun yang terjadi, kita harus menunjukkan sikap seolah-olah kita belum pernah pakai gps tracker dan tidak mengerti tentang perihal alat pelacak kendaraan.
Jadi apapun yang terjadi, kita harus menunjukkan sikap seolah-olah seperti hari-hari sebelumnya sebelum ada pemasangan gps pelacak kendaraan, bahwa saya tidak tahu keberadaan posisi anda.
Selesaikan masalah dengan cara yang bijaksana.
Terima kasih sudah menggunakan produk SUPERSPRING